Senin, 18 Agustus 2008

PROFIL KOMODITI UNGGULAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN 2008

KOPI BUBUK

1. Nama Sentra : Kopi Bubuk
2. Alamat Sentra
• Desa : Mento
• Kecamatan : Candiroto
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Ketua Kelompok Heru Prayitno
4. Telepon /Fak :
5. Kondisi Sentra saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di lokasi setempat dan di sekitarnya.
- Biji kopi yang digunakan jenis robusta hasil petik merah ( tua ).
- Kopi bubuk yang dihasilkan spesifik , bermutu baik dan beraroma harum.
- Warna kopi bubuk , hitam kecoklatan , dikemas dalam kemasan sesuai BDKT ( Barang Dalam Kemasan Tertutup )
- Produk ber-merk dan telah mempunyai ijin industri dan kesehatan.
• Kelemahan
- Kapasitas produk masih rendah, karena untuk menaikkan jumlah produksi masih kekurangan modal.
- Pangsa pasar masih terbatas, karena belum melakukan kerjasama keterkaitan dalam rangka memperluas jaringan pemasaran.
- Teknologi produksi dan packaging pangan masih sederhana.
• Peluang
- Menaikkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan.
- Inovasi teknologi produksi dan packaging.
- Penguatan modal usaha melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
• Ancaman
- Persaingan produk sejenis dari daerah luar yang teknologi produksinya sudah maju.
- Tingkat fluktuasi harga bahan baku tidak stabil, dapat mempengaruhi harga ditingkat konsumen.

6. Jumlah Unit Usaha : 22 unit
7. Jumlah Tenaga Kerja : 40 orang
8. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Kopi Bubuk
Kapasitas : 17.600 Kg / tahun
Nilai produksi : Rp 440.000.000
9. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis bahan baku : Kopi robusta
Kebutuhan : 12.500 Kg / tahun
Nilai bahan baku : Rp 165.000.000,-
Asal bahan baku : lokal

10. Nilai investasi Rp 25.000.000,-
Jenis mesin / peralatan yang ada
Penggiling Kopi
Sealer
Timbangan
Tungku
Penggorengan

11. Pembinaan yang pernah diterima oleh Dinas Perindag Kab Temanggung :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
- Bantuan modal usaha.
- Studi banding ke sentra bahan baku.
- Pameran dan promosi.
- Pengajuan aplikasi bantuan sertifikasi merk ( HKI )
- Pengenalan ISO- 9000
12. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Belum mampu menaikkan kapasitas produksi.
- Teknologi produksi dan packaging masih belum memadai.
13. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB ).
- Bantuan mesin / peralatan produksi dan packaging
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.


TAPIOKA

1. Nama Sentra : Tapioka
2. Alamat Sentra
• Desa : Sanggrahan
• Kecamatan : Karanggan
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Ketua Kelompok Mugiyono
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di lokasi setempat dan di sekitarnya.
- Produk tapioka dibutuhkan untuk memenuhi bebutuhan industri makanan, tekstil dan farmasi.
- Tapioka yang dihasilkan spesifik, tingkat mengembangnya tingggi, sangat baik digunakan untuk bahan baku krupuk dan makanan lain.
- Warna tapioka yang dihasilkan putih, berkadar air relatif rendah.
• Kelemahan
- Kapasitas produk masih rendah, karena untuk menaikkan jumlah produksi masih kekurangan modal usaha.
- Pangsa pasar masih terbatas, karena belum melakukan kerjasama keterkaitan dalam rangka memperluas jaringan pemasaran.
- Produksinya tergantung musim.
• Peluang
- Menaikkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan.
- Penguatan modal usaha melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
• Ancaman
- Persaingan produk sejenis dari daerah luar.
- Tingkat fluktuasi harga bahan baku yang tidak stabil dapat mempengaruhi harga ditingkat konsumen.

5. Jumlah Unit Usaha : 14 Unit
6. Jumlah Tenaga Kerja : 25 Orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Tapioka
Kapasitas : 213.000 Kg
Nilai produksi : Rp 511.200.000,-

8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Kebutuhan ketela : 745.500 Kg
Nilai : Rp 484.575.000,-
Asal bahan baku : daerah sekitarnya

9. Nilai Investasi : Rp 57.900.000,-
Jenis mesin / peralatan yang digunakan
Mesin pemarut
Bak pengendapan
Rak penjemur
Kepang penjemur
Timbangan
10. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
- Bantuan peralatan pengolahan limbah
11. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Belum mampu menaikkan kapasitas produksi
- Pasokan bahan baku tergantung musim.
12. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.
- Aplikasi pengolahan limbah ( bio gas ).



KOPI

1. Nama Sentra : Pembersihan Kopi
2. Alamat Sentra
• Desa : Gesing
• Kecamatan : Kandangan
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa tengah
3. Kontak Person :
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di daerah setempat dan sekitarnya.
- Kopi yang digunakan jenis robusta hasil petik merah ( tua ).
- Kopi yang dihasilkan spesifik , bermutu baik.
• Kelemahan
- Kapasitas produk masih rendah, karena untuk menaikkan kapasitas produksi masih kekurangan modal usaha.
- Pangsa pasar masih terbatas, karena belum melakukan kerjasama keterkaitan dalam rangka memperluas jaringan pemasaran
• Peluang
- Menaikkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan
- Penguatan modal usaha melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
• Ancaman
- Pemasaran produk tergantung tengkulak lokal
- Tingkat fluktuasi harga tidak stabil sehingga mempengaruhi harga ditingkat konsumen.
- Mutu produk kopi dipengaruhi iklim , cara pemetikan dan pengolahan.
5. Jumlah Unit Usaha : 45 Unit
6. Jumlah Tenaga Kerja : 90 Orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Biji Kopi
Kapasitas produksi : 250.000 Kg
Nilai produksi : Rp 4.000.000.000,-

8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis bahan baku : Kopi Robusta
Kebutuhan : 560.000 Kg
Nilai : Rp 3.360.000.000,-
Asal bahan baku ; lokal

9. Nilai investasi : Rp 25.500.000,-
Jenis mesin / peralatan yang digunakan ;
Pemecah Kopi
Timbangan
Kepang penjemur

11. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
- Studi banding ke sentra bahan baku.
- Pameran dan promosi
12. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Belum mampu menaikkan kapasitas produksi
- Pemasaran masih tergantung tengkulak
- Mutu produksi masih belum seragam.
13. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB )
- Bantuan mesin / peralatan produksi dan packaging.
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.



PISANG AROMA

1.Nama Sentra : Pisang Aroma
2. Alamat Sentra
• Desa : Gesing
• Kecamatan : Kandangan
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Endang “ Mahkota “
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di daerah setempat dan sekitarnya.
- Pisang Aroma (Sale Goreng) adalah produk makanan spesifik, sejenis kue kering.
- Produknya telah ber-merk dan dikemas sesuai dengan Bahan Dalam Kemasan Tertutup ( BDKT )
- Produknya dibutuhkan untuk kebutuhan makanan kecil dan oleh- oleh kas Daerah.
• Kelemahan
- Kapasitas produk masih rendah, karena untuk menaikkan jumlah produksi masih kekurangan modal usaha.
- Pangsa pasar masih terbatas, karena belum melakukan kerjasama keterkaitan dalam rangka memperluas jaringan pemasaran ditingkat regional.
- Belum menerapkan teknologi packaging.
• Peluang
- Menaikkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas ditingkat regional.
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan dengan industri makanan / kue.
- Penguatan modal usaha melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
• Ancaman
- Pemasaran produk tergantung kemampuan produsen, belum ada tenaga khusus pemasaran.
- Tingkat fluktuasi harga tidak stabil dipengaruhi oleh keadaan ekonomi masyarakat, dan ketersediaan bahan baku di daerah sekitar
5. Jumlah Unit Usaha : 6 unit
6. Jumlah Tenaga Kerja : 72 orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : - Pisang Aroma
- Ceriping pisang
Kapasitas produksi : 240.000 Kg
Nailai produksi : Rp 3.600.000.000,-

8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis bahan baku : pisang mentah
Kebutuhan : 660.000 Kg
Nilai bahan baku : Rp 1.320.000.000,-
Asal bahan baku : Daerah sekitar
9. Nilai investasi : Rp 12.000.000
Mesin / peralatan yang digunakan
Wajan
Tungku
Sealer
Timbangan
10. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi
- Pameran dan promosi.
11. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Belum mampu menaikkan kapasitas produksi
- Pemasaran masih belum meluas.
- Modal usaha terbatas.

12. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB )
- Bantuan mesin / peralatan produksi dan packaging.
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.
- Aplikasi pendaftaran merk ( HKI ).


MOULDING DAN BAHAN BANGUNAN

1. Nama Sentra : Moulding dan bahan Bangunan
2. Alamat Sentra
• Desa : Muncar
• Kecamatan : Gemawang
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Kelompok Usaha Mudahno
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di daerah setempat dan sekitarnya.
- Jenis produknya dibutuhkan untuk keperluan property / perumahan.
- Harga produk lebih rendah dibanding produk sejenis dari daerah lain.
- Mutu produknya baik.
• Kelemahan
- Kapasitas produk masih rendah, karena untuk menaikkan jumlah produksi masih kekurangan modal usaha.
- Pangsa pasar masih terbatas, karena belum melakukan kerjasama keterkaitan dalam rangka memperluas jaringan pemasaran ditingkat regional.
- Produknya tergantung pesanan
• Peluang
- Menaikkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas ditingkat regional.
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan dengan industri property / perumahan.
- Penguatan modal usaha melalui Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
• Ancaman
- Pemasaran produk tergantung kemampuan produsen, belum ada tenaga khusus pemasaran.
- Tingkat fluktuasi harga tidak stabil dipengaruhi ketersediaan bahan baku.

5. Jumlah Unit Usaha : 21 unit
6. Jumlah Tenaga Kerja : 59 orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Kusen , daun pintu dan jendela
Kapasitas produksi : 28.400 meter
Nailai produksi : Rp 1.420.000.000,-
Daerah pemasaran : antar daerah
8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis : Kayu jati
Kebutuhan : 150 m 3
Nilai : Rp 900.000.000,-
Asal : lokal
9. Nilai Investasi : Rp 61.000.000,-
Mesin / peralatan :
Gergaji
Pasah
Rotter
Boor
Tatah
10. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
11. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Desain dan diversifikasi produk masih terbatas.
- Modal usaha terbatas.
- Pemasaran produk tergantung pesanan.
12. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB ).
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan dengan Perhutani.
- Bantuan teknologi desain , interior dan pengolahan kayu.
- Penganekaraman produk moulding.



GENTENG

1. Nama Sentra : Genteng
2. Alamat Sentra
• Desa : Tegowanuh
• Kecamatan : Kaloran
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Kelompok Usaha
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di daerah setempat dan sekitarnya.
- Jenis produknya dibutuhkan untuk keperluan perumahan.
- Harga produk lebih rendah dibanding produk sejenis dari daerah lain ( harga bersaing )
- Warna genteng seragam ,kemerah- merahan.
• Kelemahan
- Mutu tanah liat sebagai bahan baku tidak sama ( merata ).
- Pangsa pasar masih terbatas pada segmentasi menengah kebawah.
- Belum ada diversifikasi produk selain genteng.
- Belum ada kerjasama keterkaitan antara produsen dengan industri perumahan.
- Kapasitas produksi tergantung keadaan ekonomi.
• Peluang
- Memperluas jaringan pemasaran melalui kerjasama keterkaitan dengan industri perumahan.
- Perbaikan mutu melalui pengolahan tanah liat dan diversifikasi produk ( genteng berglasir )
• Ancaman
- Ada persaingan mutu produk sejenis dari luar daerah.
- Berkurangnya deposit tanah liat di daerah setempat.
- Kerusakan lingkungan akibat penggunaan tanah yang tidak selektif.

5. Jumlah Unit Usaha : 185 unit
6. Jumlah Tenaga Kerja : 525 orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Genteng
Kapaasitas : 5.550.000 buah
Nilai produksi : Rp 2.220.000.000,-
8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis bahan baku : tanah liat
Kebutuhan : 24.665 M3
Nilai : Rp 740.000.000,-
Asal bahan baku : lokal
9. Nilai investasi : Rp 300.000.000,-
Mesin / peralatan :
Penggiling tanah
Cetakan genteng
Tungku pembakaran
Rak penjemur
10. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
- Bantuan permodalan.
- Bantuan pameran dan promosi.
11. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Mutu produk masih belum bersaing.
- Modal usaha terbatas.
- Belum ada diversifikasi produk.
12. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB ).
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.
- Aplikasi teknologi genteng berglasir / genteng keramik.
- Pengetahuan tentang reklamasi tanah bekas kalian.



ANYAMAN PELEPAH PISANG

1. Nama Sentra : Anyaman Pelepah Pisang
2. Alamat Sentra
• Desa : Mojotengah
• Kecamatan : Kedu
• Kabupaten : Temanggung
• Provinsi : Jawa Tengah
3. Kontak Person : Kelompok usaha Siswono
4. Kondisi Sentra Saat ini
• Kekuatan :
- Kebutuhan bahan baku tersedia di daerah setempat dan sekitarnya.
- Jenis produknya spesifik , yaitu jenis keranjang dari pelepah pisang , digunakan untuk keperluan wadah.
- Produknya diperlukan sebagian besar untuk ekspor.

• Kelemahan
- Kapasitas produksi masih rendah, karena kekeurangan modal usaha.
- Jenis produksi terbatas , tergantung pesanan.
• Peluang
- Perbaikan mutu anyam- anyaman.
- Menaikan kapasitas produksi, dibarengi dengan peningkatan mutu.
- Pengembangan jenis produksi ( penganekaragaman produk ).
• Ancaman
- Keterbatasan pangsa pasar lokal.
- Jenis produk tidak beragam.
5. Jumlah Unit Usaha : 20
6. Jumlah Tenaga Kerja : 45 orang
7. Jenis, Kapasitas dan Nilai Produksi per Tahun
Jenis produksi : Keranjang pelepah pisang
Kapasitas : 18.000 buah
Nilai : Rp 810.000.000,-
8. Jenis dan Kebutuhan Bahan Baku Per Tahun
Jenis bahan baku : pelepah pisang
Jumlah : 480.000 lembar
Nilai : Rp 192.000.000,-
Asal : daerah sekitar dan luar daerah
9. Nilai investasi : Rp 16.500.000,-
Mesin / peralatan :
Las listrik
Kompresor
Gergaji

10. Pembinaan Yang Pernah Diterima :
- Pelatihan teknologi produksi.
- Bantuan mesin / peralatan produksi.
- Bantuan permodalan.
11. Permasalahan Yang Dihadapi :
- Modal usaha terbatas.
- Perlu penganekaragaman produk.
12. Kebutuhan Untuk Pengembangan :
- Bantuan modal usaha untuk kelompok usaha bersama ( KUB ).
- Bantuan fasilitasi kerjasama keterkaitan.

Tidak ada komentar: